HTML <header> element merepresentasikan konten pengantar, pembukaan atau navigasi yang terdiri dari deretan link.
Dalam penggunaannya, <header> element dapat berisi element heading (<h1>-<h6>) tapi tidak diperlukan, daftar isi (table of contents), sebuah logo, form pencarian dan lain sebagainya.
<header> element bukanlah sebuah konten pemisah (sectioning content) karena ia bukanlah konten yang terdiri dari headings dan footers, karena jelas sekali dalam sebuah <header> tidak boleh terdapat element <header> lain.
Elemen <header> tidak boleh digunakan sebagai anak element (descendant) dari <address>, <footer>, atau <header> lainnya.
Dalam penggunaannya, <header> element dapat berisi element heading (<h1>-<h6>) tapi tidak diperlukan, daftar isi (table of contents), sebuah logo, form pencarian dan lain sebagainya.
<header> element bukanlah sebuah konten pemisah (sectioning content) karena ia bukanlah konten yang terdiri dari headings dan footers, karena jelas sekali dalam sebuah <header> tidak boleh terdapat element <header> lain.
Elemen <header> tidak boleh digunakan sebagai anak element (descendant) dari <address>, <footer>, atau <header> lainnya.
<body>
<!-- header pertama -->
<header>
<h1>dul Blog</h1>
<nav>
<ul>
<li>
<a href="#">Artikel Terbaru</a>
</li>
<li>
<a href="#">Artikel Populer</a>
</li>
<li>
<a href="#">Hubungi Kami</a>
</li>
</ul>
</nav>
</header>
</body>